Daisypath Anniversary tickers

14 May 2012

a Letter of Resignation

Secara resmi hari Senin 30-04-2012, sebuah email dari mifta@domainkantordisensor.com dikirimkan ke bos, cc ke staf HRD.


Bukan email biasa, tetapi mengenai pengunduran diriku dari kantor yang sudah 5 tahun lebih menjadi sandaranku untuk dapat bertahan di Jakarta. *cieh*

Sekitar 5 hari sebelumnya udah diskusi dulu ama bos. Sempat agak ditahan juga sih *uhuy..! kaya aset perusahaan yg berharga aja*. Aku tahu alasan ditahan-tahan ada hanya masalah personil tim aja. Kantor emang sedang kekurangan orang, baik itu tim development ataupun support. Pada akhirnya keputusan akhirnya tetap ada di aku.Setelah diskusi ama bos, beliau menyarankan agar aku mengirimkan email paling lambat tgl 30 April kemarin jika memang cuma sampai akhir Mei ini. Dan bos juga minta aku untuk memikirkan kembali mengenai keputusanku tadi.

Rencanaku sudah bulat, sudah dapat atau belum pekerjaan baru di Batam, bulan Juni 2012 aku mau pindah ke Batam. Aku yakin, bisa bersama suami pastinya akan menjadi lebih baik untuk kami. Soal pekerjaan, aku pasrah. Tetapi diiringi dengan ikhtiar dan do'a juga dong. Usaha melamar pekerjaan tetap ada. Do'a juga pasti. Tapi kembali lagi pada Sang Khaliq berkehendak, aku yakin Allah punya rencana yang lebih manis, lebih baik untukku, untuk kami dan keluarga besar kami. Rizki setelah menikah, aku sangat yakin itu pasti ada.

Keputusan ini bukan sepihak dari. Jauh-jauh hari aku sudah diskusi juga dengan Mas. Dan pengunduran diri ini adalah keputusan kami berdua. 

Bukan perkara mudah untuk mengakhiri pekerjaan ini. Sungguh, ini adalah kampret zone (bacanya comfort zone yaaaa).
Ilmu yang bisa digali di posisi dan penempatan project saat ini benar-benar masih banyak. Hubungan pertemanan, perkawanan, persahabatan udah kaya saudara aja. Ada teman layaknya kakak. Ada teman layaknya adik. Ada teman yang memang sahabat. Bisa berguru, bergurau, becanda, sharing, curhat... Di sini pula aku punya waktu paling lama untuk mendalami bisnis proses dari project yang didapat perusahaan. Project ini dari aku gadis sampai jadi bini orang. Dari aku belum lulus kuliah sampe dapat gelar S. Kom. Di project ini aku punya nyali maju Tugas Akhir. Di project ini aku ketemu jodohku :">. Di project ini aku bisa jalan-jalan bahkan sampai ketemu jodoh. Cuma di project ini jadi ngrasain makanan khas nusantara, Di project ini pula aku bisa diomelin abis dan ngomelin orang sampe ciut. Di project ini tau lebihnya sebuah perusahaan dan busuk-busuknya (lebaaayyyyy).

Aku masih ingat, pertama kali bergabung dengan kantor aku masih sangat cupu. Cupu buanget dah. Yah..baru lulus SMK. Gabung project sana - sini. Akhirnya memolesku menjadi lebih punya nilai. Tapi paling dan yang paling mengesankan memang project terakhir. Banyak cerita di dalamnya, sebanyak ilmu dan pengalaman yang udah aku pelajari.

Sekalipun berat dan sangat mengesankan, bukan menjadi alasan berarti untuk mengurungkan niat meninggalkannya. Ada yang lebih berarti dan aku sangat yakin di sana ada masa depan. Bersama suami. Titik.

Susah, senang, tawa, tangis, pertengkaran ataupun kemesraan mestinya disanalah kami ada dan bersama. Satu atap. Saling mengisi, belajar, menghargai, adaptasi dan bekerja sama dalam segala kondisi. Seharusnya aku menjadi orang pertama yang bisa menyunggingkan senyumku untuk mengusir sejenak penatnya selepas bekerja. Seharusnya aku orang pertama yang bertanya tentang harinya seuasai jam kantor. Aku lah yang semestinya bisa memasak makanan untuknya setiap hari. Karena aku istrinya... sudah seharusnya bersamanya, menemani dan menghabiskan sisa umur bersama. Dan membesarkan anak-anak kami...

a Letter of Resignation, ini bukan apa-apa. Ini tak akan pernah sebanding dengan kebersamaan kami sebagai keluarga kecil seutuhnya. Ini tentang sebuah pengabdian... Dan pasti akan ada buah manis dari keikhlasan ini...
Teruntuk suamiku, i love you...

No comments: